Kisah Arashel di awal sekolah

Louise Arashel Sibuea, demikian nama buah hatiku yang pertama diberikan Tuhan di kehidupanku, saat ini dia berusia 5,7th, Bulan July 2009, Arashel aku daftarkan di Sekolah Dasar Internasional di cibubur dekat dengan rumah kami, dengan harapan kelak dia dapat menguasai bahasa Inggris dengan baik..

Tanpa pengalaman bicara bahasa inggris sedikitpun Arashel begitu percaya diri mengikuti pelajaran, karena jujur aku hanya mengajarinya bahasa inggris nama-nama hewan, buah, dan benda umum lainnya.
Minggu pertama aku masih mendampinginya ke sekolah, aku tertawa dalam hati memperhatikannya karena dia hanya bisa diam dan menjawab Yes or No saat teman dan missnya berbicara...

Tapi aku tidak khawatir, aku yakin sekali Arashel pasti bisa, karena dia gadis yang pintar, dan mau berusaha.
Setiap Minggu hasil belajar mereka selalu dibagikan untuk dibawa kerumah, dan... aku selalu membaca catatan missnya mengenai perkembangan Arashel dengan bunyi.."Please Practice at home, dear..
Selama tiga minggu berturut- turut pesan ini yang selalu ku baca di progress report Arashel. Aku tidak kecewa dan sedih, aku tetap berusaha mengajarinya dan mendukungnya walaupun aku akui bahasa inggrisku pas-pasan.

Dan yang pasti selalu aku lakukan mendoakannya dan memberkatinya serta mengurapinya dengan minyak urapan, karena aku menyadari keterbatasanku dan sehingga aku begitu berserah hanya kepada Tuhan Yesus..
Diminggu ke empat, aku menerima progrres report Arashel, aku tersenyum membacanya karena isinya sudah berubah.."Arashel is progressing nicely this week, keep doing your best dear..

Puji Tuhan, Tuhan Yesus sangat baik..tak pernah Dia kecewakan setiap orang yang berserah dan bersandar hanya padaNya..
Perjalanan Arashel masih sangat panjang..namun aku percaya masa depan yang penuh harapan dan rancangan yang indah itu yang disediakan olehNya bagi setiap kita yang percaya dan berserah pada Yesus.. JBU